Alhamdulillah setelah 3 tahun mencicil motor akhirnya lunas juga.
Bagi teman-teman yang saat ini sedang mencicil motor mudah-mudahan diberi kemampuan melunasi.
Jadi. Saya mencicil motor Beatstreet melalui bantuan marketing Adira cabang Pondok Gede, Jalan Raya Hankam dengan tenor 34 bulan sejak bulan Juni Tahun 2019 dan lunas di bulan April Tahun 2022.
Sebelumnya saya sudah pernah mengajukan cicilan motor di bulan yang sama tahun 2019. Tapi motor nya hilang. Teman-teman bisa baca di artikel pengalaman kehilangan motor.
Untuk cicilan motor terakhir, saya sengaja membayar langsung ke adira. Agar Buku Kepemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB) motor bisa saya terima secepatnya.
Tepatnya hari Sabtu, 2 April 2022 saya berangkat menuju Adira pondok gede. Dimana saat itu banyak yang berpikir akan menjalankan puasa. Tetapi ternyata hilal belum terlihat dan pemerintah memutuskan puasa dimulai di Hari Ahad, 3 April 2022.
Dengan demikian, Saya tidak perlu khawatir jika nanti kelaparan atau haus.
Sesuai dengan petunjuk google bahwa jam buka Adira tertera pukul 08-16 di hari senin-jumat. Sedangkan untuk hari sabtu pukul 09-12.
Anehnya. Di ulasan google banyak yang mengatakan bahwa pelayanan adira cabang Pondok Gede kurang memuaskan, padahal menurut saya pribadi memuaskan. Walau ada hal-hal kecil yang bikin saya tersenyum dan maklum, nanti akan saya ceritakan.
Saya tiba pukul 09:30 dan disambut oleh seorang ibu. Ia menanyakan mau mengajukan pinjaman atau ambil BPKB. Saya jawab ambil BPKB.
Ia pun lalu membantu saya daftar otomatis untuk dapat tiket antrian.
Setelah membantu si ibu-ibu kemudian memberi selebaran yang isinya pinjaman dari adira dengan jaminan BPKB. Wow!
Ternyata si ibu langsung melihat saya sebagai calon konsumen hahaha.
Salut sih sama cara marketing si ibu dengan membuat saya merasa senang dulu baru menawarkan produk (tanpa memaksa).
Tapi karena niat saya adalah terlepas dari hutang terikat (cicilan motor) jadi saya tidak mau ngutang lagi.
Saya mendapatkan nomor antrean nomor 021 tapi ada ibu-ibu ojek online yang mungkin karena ada keperluan lain, ia memberikan nomor antrean nya no 018. Saya terima dong, lumayan makin cepat.
Satpam pun mempersilakan saya menunggu dengan ramah.
Ternyata kalau kita ingin melepas diri dari riba Allah mempermudah segala urusan kita. Yang penting kita komitmen untuk melunasi.
Nomor antrean 018 pun dipanggil ke costumer services (CS). Petugas memeriksa riwayat pembayaran saya dan ia mengatakan saya tidak membayar cicilan selama 1 semester di tahun 2019.
Saya pun membantah karena saya punya data riwayat pembayaran dari aplikasi adiraku. Saya meminta petugas untuk menunjukkan riwayat keterlambatan.
Petugas tadi pun memeriksa kembali ternyata ia yang salah melihat data. Ia hanya menemukan 2-3 keterlambatan pembayaran dan itu hanya 1-2 hari saja. Dan semua langsung terbayar saya mencicil.
Jadi saya tidak memiliki hutang cicilan lagi.
Ini hal pertama yang membuat saya maklum. Bisa jadi petugas nya memberikan shock therapy kepada saya karena ternyata saya mendengarkan kalimat yang sama ia ucapkan kepada konsumen lain. Hahaha
Selanjutnya petugas beralih topik dengan memberikan tawaran asuransi dengan hanya membayar kurang lebih 150 ribu.
Saya pun menolak tawaran tersebut dengan ramah. Karena saya tahu produk utama asuransi adalah ketakutan manusia.
Ibu CS pun menyuruh saya membayar cicilan pelunasan terakhir di Kasir. Setelah itu, saya kembali menunggu agar pihak CS mengambil berkas BPKB nya.
Saya menunggu kurang lebih 20 menit agar dipanggil CS. Ternyata nama saya terlewatkan karena pengunjung ramai.
Saya pun menanyakan kembali BPKB ternyata sudah ada di meja dan ibu CS langsung memberikannya dengan wajah kurang senyum.
Mungkin karena tawaran asuransi nya tidak saya terima.
Alhamdulillah BPKB sudah ada di tangan. Dan lumayan lega rasanya karena bulan depan dan seterusnya tidak cicil motor lagi. Amin.
Post a Comment